Langsung ke konten utama

Kisah Sopir Truk Sampah DKI yang Diadang Massa di Cileungsi

Kisah Sopir Truk Sampah DKI yang Diadang Massa di CileungsiFoto: Ahmad Masaul Khoiri
    Jakarta - Efek yang ditimbulkan akibat pengadangan truk sampah ke Bantargebang juga dialami oleh sopir (driver) truk sampah dari dipo sampah Pasar Minggu. Sopir truk mengaku mendapat ancaman dari warga yang menghadang saat memasuki kawasan Cileungsi.

Udin (45), driver truk sampah dipo Pasar Minggu itu menceritakan bahwa pada Senin (2/11/2015) saat dirinya membawa truk berisikan sampah dari Jakarta diminta untuk memutar balik saat melintas di Cileungsi. Selain itu, dirinya juga mendapat ancaman dari para warga. 

Padahal sebelumnya, dirinya tidak pernah mendapat ancaman dari siapapun saat melintas. "Kalau maksa lewat, mobil kamu hancur. Kamu mending putar balik ke Jakarta," tutur Udin meniru omongan warga, Rabu (4/11/2015).



Dia juga menggambarkan, saat kejadian truk yang dibawanya tidak hanya dihadang oleh warga yang berjaga-jaga. Dirinya juga melihat ada beberapa organisasi masyarakat (Ormas) dengan baju loreng berbaur dengan warga menahan truk untuk melintas.

"Warga memenuhi jalanan bersama ormas baju loreng yang paling depan. Banyak ormas yang gabung memblokir jalan bagi truk yang kosong juga enggak boleh lewat juga. Katanya masih menyebarkan bau saat truk lewat," tutur Udin.

Udin juga menjelaskan, sekitar seratus truk sampah dikawal aparat gabungan dari Kepolisian, TNI dan juga Dinas Kebersihan DKI Jakarta saat membawa truk sampah dari Jakarta tadi pagi. "Sekitar seratus truk sampah dikawal aparat. Ada mobil kijang juga dari Dinas Kebersihan, Polisi, dan TNI," tuturnya.

Menurut Udin kalau tidak ada pengawalan dari dinas dan aparat terkait mungkin dirinya tidak bisa balik ke Jakarta. Sampah pun semakin menggunung karena menunggu diangkut.

"Kalau saya gak dikawal ya gak bisa balik. Trus sampah disini semakin menumpuk. Siang tadi pas tidur ditelepon, ayo balik ada pengawalan buat kita," pungkas Udin.

Selain Udin, beberapa driver truk sampah di dipo Pasar Minggu mengaku sirkulasi pengiriman menjadi tersendat semenjak adanya permasalahan dengan warga Cileungsi. Padahal sebelumnya, setiap harinya tidak ada penumpukan sampah berarti di dipo ini. 
(spt/spt)


SUMBER : http://news.detik.com/berita/3062308/kisah-sopir-truk-sampah-dki-yang-diadang-massa-di-cileungsi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sertifikat Seminar Sumpah Pemuda

Tugas ISD 6 "Masyarakat Desa dan Masyarakat Kota"

Masyarakat Desa Desa , atau  udik , menurut definisi "universal", adalah sebuah aglomerasi permukiman di area perdesaan ( rural ). Di  Indonesia , istilah  desa  adalah pembagian wilayah administratif di Indonesia di bawah  kecamatan , yang dipimpin oleh  Kepala Desa . Sebuah desa merupakan kumpulan dari beberapa unit pemukiman kecil yang disebut kampung (Banten, Jawa Barat) atau dusun (Yogyakarta) atau banjar (Bali) atau jorong (Sumatera Barat). Kepala Desa dapat disebut dengan nama lain misalnya Kepala Kampung atau Petinggi di  Kalimantan Timur ,  Klèbun  di Madura,  Pambakal  di Kalimantan Selatan, dan  Kuwu  di  Cirebon , Hukum Tua di Sulawesi Utara. Sejak diberlakukannya otonomi daerah Istilah desa dapat disebut dengan nama lain, misalnya di  Sumatera Barat  disebut dengan istilah  nagari , di  Aceh  dengan istilah  gampong , di  Papua  dan  Kutai Barat ,  Kalimantan Timur  disebut dengan istilah  kampung . Begitu pula segala istilah dan institusi di desa dapat dise

Tugas Rangkuman Sofskill Metodologi Penelitian

Tugas Softskill Rangkuman Jurnal tentang Sand Casing Proses logam dapat diartikan proses dari logam yang dicairkan, dituangkan ke dalam cetakan, kemudian dibiarkan mendingin dan membeku. Oleh karena itu sejarah pengecoran dimulai ketika orang mengetahui bagaimana mencairkan logam dan bagaimana membuat cetakan. Logam pertama yang dicor adalah emas dan perak. Pengaruh Metode Pengecoran Terhadap Sifat-Sifat Mekanis pada baling-baling             Proses pembuatan baling-baling dapat dilakukan dengan pengecoran atau penuangan sand casting. Bahan yang digunakan untuk membuat baling-baling biasanya ada 2 yaitu aluminium atau kuningan, yang masing-masing mempunyai kekurangan dan kelebihan. Untuk mengetahui pengaruh proses pengecoran terhadap sifat-sifat mekanis yang dihasilkannya, terutama kekerasan dan laju perambatan retak, maka penelitian ini dilakukan. Sampel yang digunakan untuk penelitian ini adalah baling-baling bediameter 20” (51cm) ssebanyak 2 buah yang terbuat dari alumin